Menumbuhkan Sikap Disiplin Diri
Menumbuhkan
Sikap Disiplin Diri A. Apakah Disiplin Diri itu ? Disiplin berarti melatih
batin dan watak supaya perbuatannya menaati tata tertib. Disiplin diri berarti
melatih diri melakukan segala sesuatu dengan tertib dan teratur secara
berkesinambungan untuk meraih impian dan tujuan yang ingin dicapai dalam hidup. B. Apa manfaat sikap disiplin itu ?Ada banyak manfaat dengan menerapkan pendidikan disiplin,
diantaranya :1.
Menumbuhkan kepekaanAnak tumbuh menjadi
pribadi yang peka/berperasaan halus dan percaya pada orang lain. Sikap-sikap
seperti ini akan memudahkan dirinya mengungkapkan perasaannya kepada orang
lain, termasuk ortunya. Hasilnya, anak akan mudah menyelami perasaan orang lain
juga.
2.
Menumbuhkan kepedulianAnak jadi peduli pada
kebutuhan dan kepentingan orang lain. Disiplin membuat anak memiliki
integritas, selain dapat memikul tanggung jawab, mampu memecahkan masalah
dengan baik dan mudah mempelajari sesuatu.
3.
Mengajarkan keteraturanAnak jadi memiliki pola
hidup yang teratur dan bisa mengelola waktunya dengan baik.
4.
Menumbuhkan ketenanganPenelitian menunjukkan,
bayi yang tenang/jarang menangis ternyata lebih mampu memperhatikan lingkungan
sekitarnya dengan baik. Di tahap selanjutnya, ia bisa cepat berinteraksi dengan
orang lain.
5.
Menumbuhkan sikap percaya diriSikap ini tumbuh saat
anak diberi kepercayaan untuk melakukan sesuatu yang mampu ia kerjakan sendiri.
6.
Menumbuhkan kemandirianDengan kemandirian anak
dapat diandalkan untuk bisa memenuhi kebutuhan dirinya sendiri. Anak juga dapat
mengeksplorasi lingkungannya dengan baik. Disiplin merupakan bimbingan pada
anak agar sanggup menentukan pilihan bijak.
7.
Menumbuhkan keakrabanAnak jadi cepat akrab
dan ramah terhadap orang lain, karena kemampuannya beradaptasi lebih.
8.
Membantu perkembangan otakPada usia 3 tahun
pertama, pertumbuhan otak anak sangat pesat. Di usia ini, ia menjadi peniru
perilaku yang sangat piawai. Jika ia mampu menyerap disiplin yang dicontohkan
orang tuanya, maka disiplin sejak dini akan membentuk kebiasaan dan sikap yang
positif.
9.
Membantu anak yang “sulit”,
misal anak yang
hiperaktif, perkembangan terlambat, atau temper tantrum.
Nah, dengan menerapkan disiplin, maka anak dengan kebutuhan khusus tersebut
akan mampu hidup lebih baik.
10.
Menumbuhkan kepatuhanHasil nyata dari
penerapan disiplin adalah kepatuhan. Anak akan menuruti aturan yang diterapkan
orang tua atas dasar kemauan sendiri.Bagaimana cara kita menumbuhkan
sikap disiplin pada kita ?
Cara
kita agar biasa menumbuhkan sikap disiplin antara lain sebagai berikut :
1. Segala Sesuatu PentingSemakin penting
sesuatu, maka sikap disiplin akan muncul dengan sendirinya. Sayangnya, ada
orang yang malas melakukan sikap disiplin pada hal-hal tertentu yang dianggap
remeh dan kecil, sehingga menganggapnya sebagai angin lalu yang tidak butuh
perhatian apalagi sikap disiplin untuk menanggapinya. Anda harus mulai mengubah
pandangan tersebut, karena sikap disiplin harus dilakukan pada segala aspek.
Sesuatu yang Anda anggap kecil dan remeh, seringkali menjadi sesuatu yang akan
menghebatkan Anda suatu saat tanpa disadari. Karena itu, jangan memilih-milih
saat menerapkan sikap disiplin.
2. Kesadaran Hati Dan
DiriHidup berjalan cepat
sampai banyak orang seolah tidak bisa merasakan napasnya sendiri. Ambil waktu
sebentar untuk memikirkan apa yang telah Anda lakukan dan Anda hasilkan selama
ini. Ingat-ingat kembali seberapa tinggi sikap disiplin yang telah Anda
terapkan. Apakah sudah cukup baik untuk membuat hidup Anda teratur, atau justru
tidak cukup disiplin yang membuat hidup Anda berantakan? Ambil sebuah kesadaran
dalam hal ini. Ingat kembali bagaimana Anda menerapkan disiplin dalam berbagai
hal tanpa kecuali. Jika Anda sudah merasa cukup, Anda bisa tingkatkan. Jika
kurang, maka Anda harus menanamkan kesadaran bahwa Anda harus berubah dan
mengambil langkah mantap untuk membentuk disiplin yang semakin baik.
3. KomitmenAnda sudah tahu bagian
apa dalam hidup Anda yang kurang mendapat sentuhan disiplin, Anda sudah
memiliki niat untuk lebih berdisiplin, selanjutnya... Anda butuh sebuah
komitmen untuk terus berpegang pada semangat disiplin yang telah Anda miliki.
Sebuah komitmen yang Anda bangun akan terus mengobarkan semangat untuk tetap berdisiplin
apapun yang terjadi. Komitmen juga akan membuat Anda lebih mampu memutuskan apa
yang baik untuk aspek-aspek kehidupan Anda, mana yang tidak. Sehingga penting
bagi Anda untuk membangun komitmen bersama diri Anda sendiri agar disiplin yang
telah Anda tanamkan tidak lepas begitu saja karena dihantam kegagalan atau batu
sandungan.
4. Membiasakan DiriBila Anda selama ini
terlena dengan hidup yang cenderung santai dan 'lihat nanti deh', maka perlu
penyesuaian yang akan Anda alami jika sudah memasukkan unsur disiplin dalam
kehidupan Anda sehari-hari. Bisa jadi orang-orang di sekitar Anda berseru,
"Wah, tumben jadi disiplin, biasanya nggak," jadikan hal tersebut
pemacu bahwa Anda telah separuh jalan dalam pencapaian penerapan disiplin. Tentunya
tidak semudah membaca artikel ini saat Anda menerapkan disiplin. Tetapi sekali
lagi, Anda sendiri yang menjadi penentu kehidupan Anda, kontrol sangat
diperlukan dalam hal ini. Dorong diri Anda dengan keyakinan bahwa disiplin yang
Anda terapkan bukan sesuatu yang buruk, dan akan mengangkat kehidupan Anda ke
arah yang lebih baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar